Analisis Minat Masyarakat dalam Pemanfaatan Tanaman Obat Tradisional untuk Peningkatan Kesehatan Diri dan Keluarga

Abstract

Tanaman obat atau herbal sudah dikenal oleh masyarakat Indonesia sejak bertahun-tahun yang lalu. Tanaman obat sering dimanfaatkan untuk pemeliharaan, peningkatan kesehatan, pencegahan dan pengobatan penyakit. Masyarakat Indonesia menggunakan tanaman obat secara turun temurun berdasarkan pengalaman empiris. Lebih dari 197 tanaman obat telah teridentifikasi dalam Farmakope Herbal Indonesia. Dorongan dan usaha yang lebih terus dilakukan untuk meningkatkan teknologi pemanfaatan tanaman obat dalam kehidupan sehari-hari. Perhatian yang besar dan harapan yang tinggi dari Pemerintah diharapkan dapat mendorong minat masyarakat dalam memanfaatkan tanaman obat tradisional. Menganalisis berbagai faktor yang mendorong minat dalam pemanfaatan tanaman obat tradisonal menjadi tujuan dari penelitian ini. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional dan teknik total sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pendidikan dan tingkat pengetahuan secara signifikan berhubungan dengan minat masyarakat dalam memanfaatkan tanaman obat tradisional untuk kesehatan diri dan keluarga, dengan nilai p-value 0.39 dan 0.42 untuk masing-masing variabel. Kesimpulan yang dapat diambil adalah Pendidikan terakhir dan tingkat pengetahuan menjadi faktor yang berhubungan dengan minat masyarakat dalam memanfaatkan tanaman obat tradisional untuk kesehatan diri dan keluarga.